Road To Halal Bihalal Jatimotoblog 2022 with Honda Jatim, perjalanan malam!

Assalamualaikum
Brosis, tepat tanggal 21 dan 22 Mei kemarin. Bro Ndess ikut menghadiri acara Halal Bihalal Jatimotoblog bersama MPM Honda jatim, support Tekiro-Ryu-Rexco. Untuk tuan rumah edisi kali ini ada di Situbondo, setelah lama sekali tidak ada halal bihalal karena memang efisiensi kehadiran anggota Jatimotoblog yang bisa hadir 1 waktu kumpul bareng internal. Lokasi tempat Halal Bihalal adalah Hotel Sidomuncul 2, di kawasan wisata Bahari Pantai Pasir Putih, Situbondo.
Baik, kita akan bagi 3 part dengan topik berbeda. 1 perjalanan, 2 acara di lokasi, 3 perjalanan pulang. Sudah lama gak bikin artikel perjalanan gini. Hahaha. Ya dikarenakan fokus menikmati perjalanan jadi lupa nulis.
Perjalanan ke Pasir Putih.
Menunggangi Suzuki Nex 2 ’18. Motor yang sekarang jadi andalan Ndeso94 dalam perjalanan ke mana mana. Dengan tambahan dua sidebag kecil dan 1 top box e35, siap untuk bawa logistik pribadi dan peralatan.
Perjalanan bisa dibilang saat jam malam. Dengan lalu lintas yang santai di Sidoarjo. Bro Ndess melalui jalur Pantura Gempol. Penerangan jalan bisa dibilang tidak terlalu banyak. Sudah lama juga tidak ke sini, terakhir 2015.

Jalur Pantura Gempol ini tidak begitu rata. Bisa dibilang banyak gelombang tambalan dan jebakan betmen. Ini berlangsung sampai keluar Pasuruan. Di pasuruan, disambut hujan deras. Hujannya deras pula. Untung bawa jas hujan set, jadi aman. Sayangnya lampu motor pakai led putih, yang kuning rusak. Jadi ya menerawang sepanjang jalan. Karena jalan gak keliatan. Hahaha.
Jalur ini ramai banget juga wisatawan yang akan ke Bromo. Maklum, malam minggu jadi banyak yang pengen liburan. Beberapa jalur seperti di kota Probolinggo malah dipakai kebut kebutan. Herannya sih jalur mulus cuma ada di kota. Kebalikan ama Lamongan (eh).
Karena jam 10malam ke atas, rest pun cuma bisa di SPBU yang dilewati. Tidak bisa mampir Indo-Alfa karena tutup kebanyakan. Lalu lintas Pantura plat N ini termasuk ramai, bahkan tengah malam karena banyak truk.
Hujan berhenti total ketika di Probolinggo. Isi BBm motor juga sebelum masuk kota Probolinggo. Karena tangki kecil, jadi tidak cukup bbm dipakai engkel ke Situbondo yang jaraknya bisa 5-6jam perjalanan.

Musibah terjadi saat sebelum masuk Paiton. Lampu utama dan Daymaker mati! Jadi cuma mengandalkan lampu 1 9watt 3mata di atas plat. Untung kondisi ramai dan tidak terlalu gelap. Di luar itu, ternyata pemandangan PLTU Paiton tetap saja terlihat megah walau terakhir ke sini 2013 lalu masih aja sama megahnya. Gemerlap lampu kuning.
Musibah terjadi lagi sebelum masuk Besuki, spakbor depan lepas! Dikarenakan ban depan terlalu keras tekanan udaranya. Suspensi jadi keras. Spakbor depan yang custom dari model drag lepas dan pecah braketnya. Apes. Hahaha. Untung udah dekat.

Sepanjang perjalanan beriringan dengan truk dan travel yang otewe ke Bali dan Banyuwangi. Lumayan gak bikin ngantuk. Akhirnya jam 1 dini hari, sampai di Pasir Putih Situbondo. Perjalanan malam yang melelahkan!
Jangan Lupa Subcribe Juga YouTube NDESO94 Vlog. Biar Nambah Banyak dan Bisa Bikin Konten Banyak Lagi
Dikirim Dari PortalModif.wordpress.com
Kategori sama :
Artikel Terbaru :
- Vario 160 Red Blue Black
- Deretan Skutik Honda 160cc Laris di IIMS 2023
- Pecinta Honda Vario 160 Makin Menjadi Kebanggaan Bagi Pengendaranya Dengan Hadiah Jaket Exclusive.
- Weeked Seru Bersama Pecinta Skutik Penjelajah Nyaman di Segala Medan,
- Modifikasi Dana Pelajar, Honda Scoopy Pink
- Honda CRF250L Diluncurkan di Indonesia, Liat dulu Versi Supermotonya
- Yamaha Fazzio Telur Asin
- Mirip Alphard, Tapi Ini Mobil Listrik
- Riding Romantis Bersama Honda Scoopy, Makin Fashionable
- Inilah Harga OTR Surabaya – Jawa Timur, New Honda BeAt 2023!!!